Ilham Muttaqin (34) didiagnosis terkena penyakit Gagal Ginjal Kronis sejak tahun 2016 setelah sebelumnya sudah terdiagnosis penyakit Gagal Ginjal Akut.
Gejala awal yang dirasakan oleh Ilham di awal penyakitnya antara lain adalah mual; muntah; sakit pinggang; dan Edema di kaki, perut, dan wajahnya hingga Ilham tidak dapat beraktivitas seperti biasanya kembali.
Setelah melakukan pemeriksaan fisik dan laboratorium, dokter mengatakan Ilham mengalami penyakit gagal ginjal kronis akibat pola hidupnya yang tidak sehat, seperti begadang, tidur sangat larut, jarang minum air, dan setiap kali minum lebih sering minum kopi atau minuman bersoda ketimbang air putih.
Pola hidup inilah yang akhirnya menyebabkan kondisi gagal ginjal akut Ilham menjadi kronis dan menyebabkan kehidupan Ilham berubah seutuhnya, dirinya merasa menyesal karena tidak menjaga pola hidupnya namun kondisinya saat ini tidak membuat Ilham menyerah pada kehidupannya.
Demi menjaga kondisi ginjalnya supaya tidak semakin parah, Ilham selalu rutin mengonsumsi obat-obatan dan vitamin yang diresepkan oleh dokter, membatasi diri untuk mengonsumsi makanan yang mengandung garam dan fosfor tinggi, membatasi diri untuk memakan buah-buahan tertentu, serta membatasi minum air sebanyak 600 ml per hari.
Sejak kecil Ilham memang tidak terbiasa untuk minum banyak air sehingga Ia tidak terkejut ketika dokter membatasinya untuk minum air, hal yang menyulitkan bagi Ilham justru ketika dirinya diharuskan menjalani Cuci Darah dan membatasi konsumsi makanan tertentu yang merupakan makanan kesukaannya.
Setiap kali Ilham selesai menjalani tindakan cuci darah, badannya memang menjadi lebih segar, namun terkadang Ia juga merasakan efek samping seperti nafsu makan berkurang, rambut rontok, kram otot, susah tidur, tekanan darah yang menjadi sangat tinggi atau sangat rendah, serta kulit kering dan menghitam.
Selain itu, makanan kesukaan Ilham seperti buah belimbing, pisang, mie instan, dan makanan kaleng dilarang oleh Dokter, Ilham sempat berontak namun seiring berjalannya waktu akhirnya bisa menerima, makanan-makanan tersebut berbahaya untuk kondisi kesehatannya karena menyebabkan dirinya merasakan sesak napas.
Selain akibat pola hidup yang tidak Ia ubah dan jaga meskipun sudah terdiagnosis Gagal Ginjal Akut, Ilham ternyata memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi dan asam urat yang menyebabkan kondisi kerusakan ginjalnya menjadi semakin parah hingga akhirnya Ilham terdiagnosis Gagal Ginjal Kronis.
Bahkan hipertensi yang Ilham alami sebelumnya pernah menyebabkan matanya rusak hingga Ilham sudah dua kali melakukan tindakan operasi katarak.
Kini Ilham tidak hanya harus menjaga pola hidup dan menjalani Cuci Darah rutin, tetapi juga harus disiplin mengonsumsi obat-obatan lain untuk mengendalikan hipertensi, asam urat, dan kadar fosfat dalam tubuhnya.
Ilham benar-benar merasa sangat menyesal akan cara Ia menjalani hidupnya dahulu, banyak hal yang harus berubah dari hidupnya, sudah dua tahun terakhir ini pun Ilham sudah tidak bisa buang air kecil lagi sehingga cuci darah 2 (dua) kali seminggu menjadi kebutuhan utamanya supaya tubuhnya tidak mengalami keracunan.
Ilham bercerita dirinya yang dahulu sangat sulit menerima keadaan, kini setelah sudah 5 (lima) tahun terdiagnosis gagal ginjal kronis dan menjalani cuci darah, dirinya sudah jauh bisa menerima kondisinya meskipun terkadang masih suka bersedih hati, meskipun begitu Ilham tidak mau patah semangat, Ia akan terus berjuang melawan penyakitnya ini.
Dengan rasa optimisnya, Ilham memberikan pesan kepada sesama pasien gagal ginjal untuk menerima segala ketentuan yang telah ditetapkan oleh Tuhan dan selalu berharap bahwa mukjizat akan datang.
Tak lupa, Ia juga berpesan kepada masyarakat umum supaya lebih peduli pada kesehatan, yaitu dengan mengonsumsi air putih sesuai dengan kebutuhan tubuh, batasi diri untuk minum minuman bersoda dan kopi, serta jangan lupa untuk beristirahat.
Sumber: CMI Hospital
0 Komentar