Banyak bahasa untuk merepresentasikan cinta seorang ibu pada anaknya.
Keterbatasan kondisi kesehatan, tidak pernah menjadi penghalang baginya, termasuk saat kanker payudara menyerang.
Seorang ibu menyusui yang mengidap kanker payudara, tetap bisa memenuhi kebutuhan ASI tanpa menularkan sel abnormal tersebut kepada bayinya.
Kanker memang dapat diturunkan secara genetik, namun medianya bukan ASI.
ASI, tidak pernah menjadi racun selagi dalam tubuh ibu tidak terkandung obat-obatan kemoterapi.
Sakit, memang. Setelah berjuang menaruh nyawa untuk melahirkan satu kehidupan baru, seorang ibu masih harus bertahan, bahkan ketika sel kanker terus menggerogotinya, hari demi hari.
Tapi Tuhan tidak pernah tidur. Selalu ada jalan bagi-Nya memberi solusi di tiap-tiap kehidupan yang Ia ridhoi.
Berdasarkan ilmu dari Ibnu Sina, manusia ternyata bisa mendapat obat terbaik bagi seorang insan yang diberikan keajaiban oleh Tuhan, untuk menyambung rantai generasi.
Kuasa Tuhan ada, bahkan pada tempat-tempat yang tidak pernah kita duga. Dengan segala keterbatasannya, ternyata manusia hanya perlu menyadarinya dan mengakui kebesaran-Nya.
Dasar pengobatan kanker payudara dengan metode dari Ibnu Sina.
Klinik Utama CMI, memberi solusi pengobatan kanker payudara tanpa operasi dan kemoterapi.
Sumber: CMI Hospital
0 Komentar