Cuci Darah Atau Hemodialisa Dapat Menimbulkan Komplikasi

Seseorang yang mengalami penyakit ginjal, khususnya yang sudah memasuki stadium lanjut, perlu menjalani prosedur cuci darah atau hemodialisis.

Cuci darah atau hemodialisis adalah prosedur yang berfungsi untuk menggantikan fungsi ginjal yang sudah tidak mampu lagi untuk menyaring darah dari racun, garam berlebih, urea dan kelebihan cairan dalam tubuh.

Prosedur ini juga membantu mengontrol tekanan darah dan menyeimbangkan kadar kalium, kalsium, dan natrium dalam darah.

Prosedur cuci darah biasanya berlangsung selama 3-4 jam dan dilakukan 2-3 kali dalam seminggu, disesuaikan dengan ringan beratnya penyakit ginjal yang diderita pasien.

Saat ini, cuci darah menjadi salah satu prosedur yang paling efektif yang dapat menggantikan fungsi ginjal penderitanya.

Akan tetapi, prosedur ini pun dapat menimbulkan beberapa komplikasi seperti tekanan darah rendah, kram otot, mual dan kram perut, nyeri dada dan punggung, gatal-gatal, dan gangguan tidur.

Sehingga pada saat prosedur ini berlangsung, dokter selalu memantau kondisi pasien secara berkala supaya dapat memberikan penanganan apabila muncul ketidaknyamanan tersebut.

Sumber: CMI Hospital